Aku punya sesuatu yang menurutku itu adalah salah satu ciriku dalam menulis. Ya, jika aku telah merasa menyukai, menyenagi, nyaman, dengan sebuah benda, kejadian, bentuk, atau bahkan seseorang, maka aku akan membiarkan sosok-sosok itu jauh melambai-lambai, lalu kemudian kubiarkan terjerembab di dalam partikel mini di pikiranku. Terus menerus hinggap, hingga timbul angan-angan yang tiada henti bergejolak.
Aku menyukai itu semua, maka aku akan menuliskan itu semua. Semua yang kupikir benar-benar kusukai. Bila aku menyukai pelangi, maka aku akan menuliskan apa-apa yang ada di dalamnya. Entah itu dalam bentuk puisi, atau cerita. Iya, itu semua karena aku menyukainya. Tanpa paksaan, tanpa beban, tanpa iming-iming dari mana-mana. Itu kesadaran yang timbul karena aku telah menyenanginya.
Namun, bukan berarti aku tak pernah menuliskan sesuatu hal yang aku benci. Karena perlahan aku mulai belajar untuk menyukai, dan menyukai. Karena dengan menyukailah, ini akan terasa lebih mudah. Dan karena terasa mudah, kita akan lebih menyukainya. Menyukai baik itu salah maupun benar. Baik semu ataupun nyata. Menyukai segala anugerah-Nya....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar